ADODC, ADODB dan DataGrid

ADODC, ADODB dan DataGrid - Hallo sahabat Sinau Bareng Yuk!, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul ADODC, ADODB dan DataGrid, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Tutorial, Artikel Visual Basic, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : ADODC, ADODB dan DataGrid
link : ADODC, ADODB dan DataGrid

Baca juga


ADODC, ADODB dan DataGrid

Karakteristik Tipe Koneksi Adodc

  • Merupakan salah satu komponen ADO yang menghubungkan antara Visual Basic dengan Database
  • Adodc merupakan perwakilan sebuah recordset atau hasil sebuah query di dalam Visual Basic
  • Jika menggunakan “Data Manipulation Language” pada SQL, Adodc hanya dapat digunakan untuk query “Select”.
  • Tidak cocok untuk data dalam jumlah besar, khususnya ketika menggunakan perintah “Select”.
  • Menggunakan objek berupa kontrol data (Microsoft Ado Data Control) yang merupakan komponen dari msadodc.ocx.
  • Untuk menampilkan data hasil query dari Adodc, dapat menggunakan komponen Datagrid (Microsoft DataGrid Control).

Menambahkan Adodc dan DataGrid

Tambah komponen Microsoft Ado Data Control & Microsoft DataGrid Control ke dalam Toolbox, caranya :
  • Tekan Ctrl + T atau pilih menu Project, lalu klik components
  • Untuk menambahkan komponen Adodc, cari komponen “Microsoft Ado Data Control …”. Klik tanda “check” disamping nama komponen, lalu klik ok.

  • Untuk menambahkan komponen DataGrid, cari komponen “Microsoft DataGrid Control …”. Klik tanda “check” disamping nama komponen, lalu klik ok

  • Klik dan drag komponen Adodc dan DataGrid ke dalam form untuk menggunakan kedua komponen tersebut 

Setting Adodc

1. Klik kanan kontrol Adodc, lalu pilih Adodc properties

2. Pilih “Use Connection String” untuk menghubungkan Adodc ke


3. Untuk koneksi ke Microsoft Access, double click “Microsoft Jet 4.0 OLE DB Provider” atau click tombol “Next >>”

4. Lalu klik tombol browse untuk mencari database Microsoft Access yang akan dihubungkan dengan Adodc, lalu klik ok.

5. Pada tab Recordsource, ketikkan nama tabel pada textbox Command Text (SQL), lalu klik ok.


Setting DataGrid

1. Untuk menampilkan data pada DataGrid, properties “Recordsource” pada Adodc harus telah terisi terlebih dahulu
2. Set DataSource pada Objek DataGrid ke Objek Adodc yang sudah di setting
3. Untuk langsung menampilkan semua field tabel ke datagrid, klik kanan objek DataGrid, lalu klik “Retreive Fields”



Setting ADODB

1. Pada “Project Explorer”, klik kanan lalu pilih ADD, Module.

2. Atau klik pada toolbar untuk menambahkan Module pada Project Explorer.


Setting ADODC dengan Program
1. Deklarasikan Variabel untuk “Connection” pada Module yang telah ditambahkan. Deklarasikan Variabel Connection pada baris General (paling atas pada module).
  • Cth : Public Cn As ADODB.Connection

2. Buat sebuah “Function Public” atau “Sub Public” untuk membuka dan menutup koneksi.


Setting ADODB dengan Program

Cth Perintah buka koneksi ke “Database Access” : (*
  Set Cn = New ADODB.Connection
        Cn.ConnectionString = "Provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0;Data
                        Source=" & App.Path & "\Pustaka.mdb;Persist
                        Security Info=False"       
        Cn.ConnectionTimeout = 30
        Cn.CommandTimeout = 0
        Cn.CursorLocation = adUseClient
        Cn.Open App.Path & "\Pustaka.mdb“
         ConnectionString
ConnectionString adalah sebuah string yang digunakan untuk menghubungkan Lingkungan Visual Basic ke Database.
         ConnectionTimeout (satuan = detik)
Batas waktu maksimal ADODB untuk terhubung ke Database.
         CommandTimeout (satuan = detik)
Batas waktu maksimal ADODB untuk mengeksekusi sebuah query.
         CursorLocation
Menetapkan koneksi untuk membentuk cursor di sisi Client.
         Open
Perintah untuk membuka koneksi ke database.
* ConnectionString dapat diambil dari ADODC yang telah disetting 


Untuk menutup koneksi ADODB :
            If Not Cn Is Nothing Then
                        Cn.Close
                        Set Cn = Nothing
            End If
If Not Cn Is Nothing Then
Untuk memeriksa apakah koneksi telah terbentuk atau belum.
Cn.Close
Untuk menutup koneksi ADODB ke database.
Set Cn = Nothing
Untuk menghilangkan setting database pada ADODB.


Perbedaan antara Adodc & Adodb

Metode Insert / AddNew
§  Adodc
Adodc1.Recordset.AddNew
Adodc1.Recordset.Fields(“Field1”) = Text1.Text
            .
Adodc1.Recordset.Update
Adodc1.Refresh

§  Adodb
            Dim Rs As Adodb.Recordset
            Set Rs = New Adodb.Recordset
                        Rs.Open “Query”,[Active Connection],adOpenDynamic,adLockOptimistic
            Rs.AddNew
            Rs(“Field1”) = Text1.Text

Metode Update
§  Adodc
            Adodc1.RecordSource = [Query]
            Adodc1.Refresh
            If Not Adodc1.Recordset.EOF Then
                        Adodc1.Recordset.Fields(“Field1”) = Text1.Text
                        .
                        Adodc1.Recordset.Update
            End If
            Adodc1.Refresh
§  Adodb
            Dim Rs As Adodb.Recordset
            Set Rs = New Adodb.Recordset
              Rs.Open [Query],[Active Connection],adOpenDynamic,adLockOptimistic
            If Not Rs.EOF Then
                        Rs(“Field1”) = Text1.Text
                        .
                        Rs.Update
            End If
            Rs.Close
            Set Rs = Nothing        .
            Rs.Update
            Rs.Close
            Set Rs = Nothing

Metode Delete
§  Adodc
            Adodc1.RecordSource = [Query]
            Adodc1.Refresh
            If Not Adodc1.Recordset.EOF Then
                        Text1.Text = Adodc1.Recordset.Fields(“Field1”)
                        .
                        Data1.Recordset.Delete
            End If
           
§  Adodb
            Dim Rs As Adodb.Recordset
            Set Rs = New Adodb.Recordset
              Rs.Open [Query],[Active Connection],adOpenDynamic,adLockOptimistic
            If Not Rs.EOF then
                        Text1.Text = Rs(“Field1”)     
                        .
                        Rs.Delete
            End If
            Rs.Close
            Set Rs = Nothing



Demikianlah Artikel ADODC, ADODB dan DataGrid

Sekianlah artikel ADODC, ADODB dan DataGrid kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel ADODC, ADODB dan DataGrid dengan alamat link http://soeltonyahmad.blogspot.com/2016/02/adodc-adodb-dan-datagrid.html

Subscribe to receive free email updates: