Judul : Sistem Pakar
link : Sistem Pakar
Sistem Pakar
Sistem
Pakar adalah sistem yang berusaha mengadopsi pengetahuan manusia ke komputer,
agar komputer dapat menyelesaikan masalah seperti yang biasa dilakukan para
ahli.
Keuntungan
sistem pakar :
1.
Memungkinkan orang awam bisa mengerjakan para ahli.
2.
Bisa melakukan proses berulang secara otomatis.
3.
Menyimpan pengetahuan dan keahlian para pakar.
4.
Meningkatkan output dan produktivitas.
5.
Meningkatkan kualitas.
6.
Mampu mengambil dan melestarikan keahlian para pakar.
7.
Mampu beroperasi dalam lingkungan berbahaya.
8.
Memiliki kemampuan untuk mengakses pengetahuan.
9.
Memiliki realibilitas.
10.
Meningkatkan kapabilitas sistem komputer.
11.
Memiliki kemampuan untuk bekerja dengan informasi yang tidak lengkap dan
mengandung ketidakpastian.
12.
Sebagai media pelengkap dalam pelatihan.
13.
Meningkatkan kapabilitas dalam penyelesaian masalah.
14. Menghemat waktu dalam
pengambilan masalah.
Kelemahan
sistem pakar :
1.
Biaya yang diperlukan untuk membuat dan memeliharanya sangat mahal.
2.
Sulit dikembangkan.
3.
Sistem pakar tidak 100% bernilai benar.
Konsep dasar
sistem pakar
Menurut
Efraim Turban, sistem pakar harus mengandung :
- Keahlian
- Ahli
- Pengalihan
keahlian
- Inferensi
- Aturan
- Kemampuan
menjelaskan
Ciri-ciri
SP :
1.
Memiliki fasilitas informasi yang handal.
2.
Mudah dimodifikasi.
3.
Dapat digunakan dalam berbagai jenis komputer.
4.
Memiliki kemampuan untuk belajar beradaptasi.
Bentuk SP
:
- Berdiri
sendiri. Merupakan software yang berdiri sendiri, tidak tergabung dalam
software lain.
-
Tergabung. Merupakan bagian program yang terkandung di dalam suatu algoritma
(konvensional).
-
Menghubungkan ke software lain. Bentuk ini biasanya merupakan sistem pakar yang
menghubungkan ke suatu paket program tertentu, misalnya DBMS.
Elemen SP
:
a.
User interface (antarmuka) : mekanisme komunikasi antar user dan ES.
b.
Explanation facility (subsitem penjelasan) : digunakan untuk melacak respon dan
memberikan penjelasan tentang kelakuan sistem pakar secara iteraktif.
c.
Working memory : database global dari fakta yang digunakan dalam prosedur.
d.
Agenda : daftar prioritas prosedur yang dibuat oleh motor inferensi dan direkam
dalam working memory.
e.
Inference engine (motor inferensi) : program yang berisi metodologi yang
digunakan untuk melakukan penalaran terhadap informasi –informasi dalam basis
pengetahuan untuk memformulasikan konklusi.
f.
Knowledge acquisition facility : berisi pengetahuan-pengetahuan yang dibutuhkan
untuk memahami, memformulasikan, dan menyelesaikan masalah.
Beberapa
sistem pakar yang terkenal :
1.
MYCIN : dianosa penyakit.
2.
DENDRAL : mengidentifikasi struktur molekular campuran yang tidak dikenal
3.
XCON & XSEL : membantu konfigurasi sistem komputer besar
4.
SOPHIE : analisis sirkuit elektronik
5.
PROSPECTOR : digunakan di dalam geologi untuk membantu mencari dan menemukan
deposit.
6.
FOLIO : membantu memberikan keputusan bagi seorang manajer dalam hal stok
broker dan investasi
7.
DELTA : pemeliharaan lokomotif listrik diesel.
Demikianlah Artikel Sistem Pakar
Sekianlah artikel Sistem Pakar kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Sistem Pakar dengan alamat link https://soeltonyahmad.blogspot.com/2016/02/sistem-pakar.html